lutut ku longgar, berbalam-balam pandangan...
air mata tanpa henti,
tak mampu untuk berkata-kata.
orang disekeliling membantu.
ada yang hanya sekadar tengok dan bersimpati.
aku meraung meminta tolong, tiada apa mampu dilakukan.
mengucap, ingat tuhan. itu yang terbaik..
kenapa jadi macam nie?
apa puncanya?
kenapa dia?
jangan disoal ini ketentuan tuhan. pasti ada hikmahnya....
mungkin ini ujian untuk yang leka seperti kami
tak semua tahu apa difikiran ini, apa yang dirasakan ini.
tak perlulah disiarkan, dihebohkan. apa yang lepas, lepas lah...
saat itu masih bersisa di kepala ini, mungkin trauma nya masih ada.
ini dugaan bagi kami yang 14 hari sah sebagai suami isteri...
moga, doa kita dan keluarga dimakbulkan.
No comments:
Post a Comment